Selasa, 02 Juli 2013

Masa Depan dan Implementasi CLoud Computing

Adopsi solusi IT berbasis komputasi awan pada tahun 2011 mengalami percepatan. Tren ini dilihat dari sejumlah perusahaan yang antusias untuk melihat seberapa jauh penerapan solusi tersebut dan juga untuk mengantisipasi pertumbuhan informasi serta menghemat anggaran.

"Ini merupakan pergeseran paradigma perusahaan entreprise menjadi perusahan multinasional yang menyelaraskan operasi bisnis dan infrastruktur teknologi," kata Adi J. Rusli, Country Manager EMC Indonesia di Jakarta.

Sepanjang tahun 2012, industri TI sudah cukup sering diramaikan dengan informasi seputar cloud computing. Ya, komputasi awan memang bak menjadi primadona dari para vendor TI. Layanan ini pun dipercaya sebagai model IT masa depan. 

Hasil riset IT Extravaganza 2013 Sharing Vision memprediksi bahwa investasi TI, data center dan operasi TI bakal bergeser ke arah cloud. 

Chairman Sharing Vision Dimitri Mahayana menuturkan, di Swiss misalnya, mayoritas bank menggunakan cloud computing. Adopsi cloud tampaknya juga tidak terbatas pada kalangan SME (Small Medium Enterprise), namun perusahaan-perusahaan besar papan atas juga mulai berlomba-lomba menggeser operasi TI-nya ke cloud dengan alasan utama efisiensi dan efektifitas. 

"Perusahaan-perusahaan global menganggap cloud computing sebagai model IT masa depan, dan sudah banyak yang mengaplikasikan cloud computing," ujarnya, saat ditemui detikINET, beberapa waktu lalu.

Pasar cloud computing diproyeksi akan tumbuh 70% di Indonesia 2013 mendatang jika melihat tren adopsi cloud yang terbilang sukses di 2012 ini, serta tantangan dan peluang dengan hadirnya fenomena Big Data yang sudah di depan mata.

Teguh Prasetya, Founder Indonesia Cloud Forum mengungkapkan, pasar cloud computing di Indonesia tahun ini tumbuh 20% untuk segmen korporasi. Menurutnya, pertumbuhan cloud sudah melebihi pertumbuhan industri IT di Indonesia yang 'cuma' tumbuh 19%.

Dalam sebuah seminar tentang cloud computing, Francis Lee dari Joyent menyebutkan ada sejumlah mitos yang melingkupi cloud computing. Mitos-mitos inilah yang membuat orang-orang ataupun perusahaan masih enggan untuk berpindah dari model data center lama ke layanan cloud computing.

Implementasi Cloud Computing Masa Depan

Tak lama lagi, seluruh hotel yang ada di Bandung akan mengimplementasikan e-Hotel. Dampaknya dinilai positif bagi perkembangan industri hotel, khususnya untuk meningkatkan layanan booking dan manajemen kamar.

Inisiatif ini terus digenjot oleh Telkom Divisi Business Service (DBS) yang menyatakan keseriusannya menggarap pasar perhotelan yang tengah tumbuh pesat di Jawa Barat, khususnya di Bandung.

Sumber :

http://teknologi.news.viva.co.id/news/read/273334-masa-depan-cloud-computing-kian-cerah

http://inet.detik.com/read/2012/12/28/104517/2128602/319/komputasi-awan-primadona-layanan-ti-di-masa-depan

http://inet.detik.com/read/2012/11/22/134252/2098280/319/cloud-computing-akan-booming

http://inet.detik.com/read/2012/12/25/125907/2126293/319/seluruh-hotel-di-bandung-segera-jadi-e-hotel

http://inet.detik.com/read/2011/12/30/103259/1802954/398/3-mitos-cloud-computing

Cloud Computing | Kelebihan dan Kekurangan

Siapa yang tak kenal cloud computing? Sebuah sistem komputasi awan yang memberikan kemudahan penggunanya dalam mengakses data miliknya. Hanya dengan gadget seperti ponsel yang terkoneksi dengan internet, pengguna bisa mengakses data miliknya tanpa harus menghabiskan memori ponsel pengguna karena terlalu banyak data yang disimpan. Kenapa bisa? Karena data pengguna disimpan di awan, di sebuah server yang jauh disana tetapi pengguna tetap bisa mengakses untuk melakukan editing data, dll..

Cloud cimputing berasal dari kata cloud yang berarti awan, dan computing yang berarti komputasi. Komputasi jenis ini melakukan penyimpanan data di dalam server kapasitas besar yang disediakan oleh penyedia layanan cloud computing. Sudah banyak penyedia layanan cloud computing, contohnya saja google doc, dropbox, dan masih banyak lagi.

Tekonologi terus berkembang, banyak keuntungan yang dapat diraih pengguna tapi disisi lain selalu ada kekurangan membayangi. Sekarang kita akan bahas kelebihan dan kekurangan dari cloud computing.

Keuntungan

1. Kemudahan Akses
Akses mudah, karena pengguna tidak harus berada di depan komputer yang sama untuk mengakses data.

2. Fleksibilitas
Selain data mudah diakses, kita pun tidak perlu mempunyai harddisk atau storage lainnya untuk menyimpan data. Karena data pengguna disimpan di server penyedia layanan cloud. Untuk mengakses data, pengguna hanya butuh gadget yang terkoneksi dengan internet.

3. Penghematan
Hemat, karena pengguna tidak membutuhkan harddisk esktra untuk menyimpan data miliknya. Belum lagi jika hardware harus di upgrade karena sudah usang atau ketinggalan jaman. Dengan cloud computing pengguna hanya membayar "sewa kamar" datanya, lebih hemat daripada harus membeli dan maintenance hardware.

Kelemahan

1. Keamanan kurang
Karena disimpan secara online, akan berimbas pada keamanan data yang disimpan pengguna. Misal saja pengguna lupa account untuk mengakses datanya, bahkan kemungkinan pengaksesan data oleh orang yang tak bertanggung jawab.

2. Pemahaman
Cloud computing termasuk dalam sistem yang masih baru, jadi untuk beberapa orang yang masih asing dengan dunia IT maka dibutuhkan waktu untuk memahami cara kerja sistem ini.

Sumber : http://cloudcomputer.blogdetik.com/kelebihan-dari-cloud-computing/